Arnapi

Sosok Abdi Negara yang Tak Pernah Berhenti Belajar

“Sebaik-baik manusia adalah manusia bermanfaat bagi orang lain”

Mengabdi pada negara tentu bukanlah perkara mudah. Berbagai tantangan dan rintangan harus dilalui. Namun, hal itu tidak menyurutkan tekad Arnapi. Ia merupakan seorang abdi negara alumnus program doktoral Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Airlangga (UNAIR).

Motivasi Arnapi menjadi seorang abdi negara telah muncul sejak usia belia. Sejak dulu, ia memiliki prinsip bahwa sebaik-baik manusia adalah mereka yang memberikan manfaat bagi sesamanya. Prinsip itulah yang membawa Arnapi untuk polisi yang berdedikasi tinggi. “Dulu saat saya mengaji, saya mendapat pemahaman bahwa sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain. Kalimat itu kemudian menjadi prinsip yang memacu saya untuk berpikir profesi apa yang bisa seperti itu. Akhirnya saya berpikir bahwa menjadi polisi adalah salah satu jawabannya,” ujar Arnapi.

Perjalanan Karier

Dedikasi Arnapi terlihat jelas dari kiprahnya sebagai seorang polisi selama 29 tahun. Sejak lulus dari SMAN 4 Cirebon, ayah dua anak ini terjun dalam pendidikan kepolisian. Tepatnya pada tahun 1992, ia mengenyam pendidikan di Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI).

Setelah lulus dari AKABRI, pada tahun 1996 Arnapi memulai kariernya sebagai Perwira Pertama (Pama) Polres Bandung Polda Jawa Barat (Jabar). Pada awalnya, ia lebih banyak menjalankan tugas bidang reserse atau penegakan hukum di wilayah hukum Polda Jabar. Ia pernah bertugas sebagai Pama dan Kasat Reserse Polres Bandung, Kanit Tipiter Polwil Priangan Garut Polda Jabar tahun 2001, serta Panit Subdit 2 Ditreskrimum Polda Jabar tahun 2003.

Mulai tahun 2005, Arnapi dipindahtugaskan di wilayah Jawa Timur (Jatim). Ia pernah menjadi Pama Polda Jatim hingga Kasubbid Paminal Propam Polda Jatim tahun 2012. Setelah itu, menjabat di Pusjarah Polri selama satu tahun. Ia kembali ke Polda Jatim pada tahun 2014 dan menjabat sebagai Wadir Intel, Kasubdit Indagsi, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, Wadirreskrimsus, Kabidkum, serta Dirpolairud Polda Jatim.

Selanjutnya, pada tahun 2022, Arnapi kembali mendapatkan amanah Polda Jabar untuk berdinas sebagai Dirpolairud. Tak lama setelah itu, Arnapi didapuk sebagai Kepala Bagian Pengkajian Administrasi Kepolisian di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Lemdiklat Polri (II B1) sejak tahun 2023.

Prinsip Terus Belajar

Meski menjalani karier sebagai polisi, tetapi Arnapi selalu membuka diri pada ilmu pengetahuan. Ia menjadi sosok yang tak pernah henti belajar. Arnapi pernah menempuh pendidikan sarjana pada Sekolah Tinggi Hukum Garut pada 2001 dan melanjutkan pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) hingga lulus pada 2005. Selepas itu, Arnapi kembali mengikuti pendidikan pada Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah (Sespimmen) dan lulus pada tahun 2013.

Seolah enggan berpuas diri, Arnapi melanjutkan pendidikannya hingga jenjang doktoral. Sebelumnya, ia mengenyam program magister hukum  di Universitas Gadjah Mada (UGM). Terbaru, ia berhasil lulus program doktor bidang Ilmu Sosial FISIP UNAIR tahun 2023. Tak tanggung-tanggung, ia lulus dari UNAIR dengan predikat wisudawan terbaik dengan indeks prestasi kumulatif nyaris sempurna.

Meniti pendidikan dari jenjang ke jenjang merupakan bagian dedikasi Arnapi pada dunia kepolisian. Menurutnya, seorang polisi juga harus memiliki cakrawala ilmu yang luas. Dengan ilmu pengetahuan, seorang polisi dapat lebih peka dalam menyelesaikan permasalahan yang ada di masyarakat. “Kita punya prinsip bahwa dinas di mana pun, polisi itu akan dihadapkan pada masalah. Untuk menyelesaikan masalah itu diperlukan ilmu yang kita dapatkan dari pendidikan. Jadi, intinya ilmu itu harus kita dapatkan dengan belajar,” tuturnya.

Ingin Bawa Perubahan

Arnapi ingin terus mengabdikan dirinya pada instansi yang telah menaunginya selama hampir tiga dekade itu. Ia menuturkan bahwa keinginannya untuk membawa perubahan yang lebih baik di kepolisian begitu besar. “Saya 29 tahun mengabdi di kepolisian dan tentunya terus akan membangun instansi ini. Apalagi, di STIK ini kan saya juga di bidang pendidikan. Saya ingin menyumbangkan pemikiran dengan harapan bisa membawa Polri lebih baik lagi,” ujar pria kelahiran Cirebon itu.

Tak hanya itu, Arnapi juga ingin membawa terobosan baru di bidang penegakan hukum. Ia ingin melibatkan ilmu-ilmu sosial dalam proses penyelesaian masalah hukum. Menurutnya, ilmu sosial penting untuk mengetahui akar permasalahan yang ada di masyarakat. “Permasalahan hukum di masyarakat itu akarnya beragam, ada yang murni kriminal, serakah, kebutuhan, atau ketidakpahaman terhadap undang-undang. Saya pikir saya harus belajar tentang ilmu sosial untuk melihat itu. Saya ingin menularkan pada rekan-rekan di STIK tentang pentingnya ilmu sosial dalam melaksanakan penegakan hukum,” tegasnya.

Riwayat Pekerjaan

  • Kepala Bagian Pengkajian Administrasi Kepolisian

    di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Lemdiklat Polri (II B1)

    2002

  • Dirpolairud Polda Jabar

    2021

  • Dirpolairud Polda Jatim

    2019

  • Kabidkum Polda Jatim

    2017

  • Wadirreskrimsus Polda Jatim

    2016

  • Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Polda Jatim

    2014

  • Kasubdit 1 Ditreskrimsus Polda Jatim

    2014

  • Penyidik Madya

    Ditreskrimsus Polda Jatim

    2014

  • Pamen Polda Jatim

    2014

  • Kasubbagren Setpusjarah Polri

    2013

  • Pamen Pusjarah Polri

    2012

  • Kasubbidpaminal Bidpropam Polda Jatim

    2011

  • Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Jatim

    2010

  • Pamen Ditreskrimum Polda Jatim

    2010

  • Wakapolres Kediri Kota Polda Jatim

    2009

  • Wakapolres Pelabuhan Tanjung Perak Polda Jatim

    2008

  • Wakasatreskrim Polrestabes Surabaya Polda Jatim

    2006

  • Kanitidik Satreskrim Polrestabes Surabaya Polda Jatim

    2005

  • Pama Polda Jatim

    2005

  • Pama Baharkam Polri

    2003

  • Pama Polda Jabar

    2003

  • Panit Subdit 2 Ditreskrimum Polda Jabar

    2003

  • Pama Polda Jabar

    2002

  • Pama Polres Garut Polda Jabar

    2001

  • Pama Polres Bandung Polda Jabar

    1996

Riwayat Pendidikan

  • S3 Ilmu Sosial

    Universitas Airlangga

    2019

  • Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah

    2012

  • S3 Universitas Gadjah Mada

    2007

  • Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian

    2005

  • S1 Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Garut

    2005

  • AKABRI/AKPOL

    1995

Alumni Berprestasi

Copyright © Universitas Airlangga